Dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Sekolah Kedinasan, terdapat beberapa materi pokok yang hampir selalu keluar dalam ujian setiap tahun. Materi-materi ini tidak hanya diuji karena penting secara teoritis, tetapi juga karena menjadi pondasi ideologis dan konstitusional negara Indonesia. Maka dari itu, peserta seleksi seperti calon taruna IPDN, STAN, STIN, dan lainnya wajib memahami materi ini secara mendalam.
 
Materi pertama yang sangat sering muncul adalah tentang Pancasila. Soal-soal TWK yang berkaitan dengan Pancasila bisa mencakup sejarah lahirnya Pancasila, tokoh-tokoh perumusnya dalam sidang BPUPKI dan PPKI, serta isi dan makna dari kelima sila. Peserta ujian sering ditanya tentang pidato Soekarno pada 1 Juni 1945, rumusan Pancasila versi Piagam Jakarta 22 Juni, dan rumusan final pada 18 Agustus 1945. Selain itu, pemahaman mendalam tentang nilai-nilai tiap sila dan aplikasinya dalam kehidupan bermasyarakat juga kerap menjadi fokus soal. Misalnya, soal yang menanyakan bentuk implementasi sila keempat dalam pengambilan keputusan musyawarah di lembaga legislatif.
 
Materi kedua yang sangat dominan adalah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945). Soal-soal bisa berkaitan dengan pembukaan, batang tubuh, hingga amandemen UUD 1945. Dalam pembukaan, peserta diminta memahami isi setiap alinea, terutama alinea keempat yang memuat tujuan negara dan dasar negara. Sedangkan di batang tubuh, pertanyaan bisa muncul seputar pasal-pasal penting seperti Pasal 1 ayat 1 sampai 3 tentang bentuk dan sistem pemerintahan Indonesia, atau Pasal 27 tentang persamaan kedudukan warga negara. Tak kalah penting, peserta juga harus memahami proses dan hasil dari empat kali amandemen UUD 1945, termasuk perubahan struktur MPR, presiden, DPD, dan Mahkamah Konstitusi.
 
Selanjutnya adalah Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan semboyan resmi negara Indonesia. Materi ini sering keluar dalam bentuk soal yang menguji pemahaman peserta tentang makna keberagaman, toleransi, dan kesatuan dalam perbedaan. Peserta akan dihadapkan pada soal-soal yang berkaitan dengan keberagaman suku, budaya, agama, dan bahasa di Indonesia, serta bagaimana menjaga keharmonisan di tengah pluralisme. Bisa juga keluar soal yang menghubungkan nilai Bhinneka Tunggal Ika dengan tantangan sosial saat ini seperti intoleransi, konflik horizontal, dan polarisasi politik.
 
Materi tentang sejarah nasional Indonesia juga tidak pernah absen dalam TWK. Kamu harus paham secara kronologis bagaimana perjalanan bangsa ini, mulai dari masa kerajaan Hindu-Buddha, masuknya Islam, penjajahan Belanda dan Jepang, pergerakan nasional, proklamasi kemerdekaan, hingga masa setelah kemerdekaan seperti Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi. Biasanya, soal akan menguji pemahaman tentang peristiwa-peristiwa penting seperti Sumpah Pemuda 1928, peristiwa Rengasdengklok, Konferensi Meja Bundar, hingga reformasi 1998. Nama tokoh-tokoh besar seperti Soekarno, Mohammad Hatta, Ki Hajar Dewantara, Sutan Sjahrir, dan lainnya juga sering muncul.
 
Materi selanjutnya adalah tentang sistem pemerintahan Indonesia. Di sini, kamu harus memahami bentuk negara Indonesia sebagai negara kesatuan berbentuk republik, sistem presidensial, dan prinsip demokrasi Pancasila. Pertanyaan biasanya mengarah pada pemisahan kekuasaan (legislatif, eksekutif, yudikatif), peran lembaga negara seperti DPR, MPR, Presiden, MA, MK, KPK, dan BPK. Soal juga bisa menguji tentang proses pembentukan undang-undang, pemilu, dan hubungan antara pemerintah pusat dan daerah.
 
Tak kalah penting adalah materi tentang ideologi negara dan ancaman terhadapnya. Dalam konteks ini, TWK akan menguji pemahaman peserta terhadap Pancasila sebagai ideologi negara dan dasar filsafat bangsa. Soal-soal bisa berkaitan dengan tantangan ideologi negara seperti komunisme, radikalisme, dan liberalisme. Di era digital saat ini, banyak soal yang juga mengaitkan antara ideologi dan arus informasi global, termasuk bagaimana media sosial digunakan untuk menyebarkan paham intoleransi dan cara-cara untuk menanggulanginya melalui pendidikan kebangsaan dan nilai moderasi beragama.
 
Materi tentang integritas dan nilai-nilai ASN (Aparatur Sipil Negara) juga mulai sering keluar, terutama sejak reformasi birokrasi digencarkan. Peserta akan diuji seputar nilai-nilai dasar ASN seperti akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti-korupsi. Soal biasanya bersifat aplikatif, misalnya studi kasus bagaimana seorang ASN harus bersikap saat menghadapi konflik kepentingan atau saat menerima gratifikasi. Tak jarang, bahasa Indonesia juga dimunculkan dalam soal TWK, terutama yang berkaitan dengan penggunaan bahasa resmi negara dalam dokumen negara, pidato resmi, dan komunikasi publik. Peserta diharapkan memahami kaidah-kaidah dasar bahasa Indonesia sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), serta fungsi bahasa sebagai alat pemersatu bangsa.
 
Khusus bagi kamu yang mengikuti bimbel kedinasan terbaik seperti PLC Pekanbaru, semua materi ini dipelajari secara sistematis dan dibarengi dengan latihan soal. Tidak hanya teori, kamu akan belajar bagaimana menjawab soal dengan cepat dan akurat. Latihan-latihan yang diberikan berdasarkan soal asli tahun-tahun sebelumnya, serta update dari prediksi soal terbaru. Tryout PLC Pekanbaru, peserta diberikan soal-soal dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dari soal SKD asli agar saat ujian nanti terasa lebih ringan. Ini adalah strategi jitu dari bimbel kedinasan terlengkap agar siswa terbiasa menghadapi tekanan soal yang kompleks. Dengan sistem pembelajaran adaptif, pembahasan menyeluruh, serta pendampingan dari mentor berpengalaman, peserta yang belajar di PLC terbukti lebih siap menghadapi TWK dan dua tes lainnya: TIU dan TKP. Berikut ini adalah gambaran soal TWK SKD yang di rangkum oleh Bimbel PLC Pekanbaru. Soal-soal mirip tes asli.
Soal Mirip Tes Asli
Mirip Soal Asli
 
Jadi, kalau kamu ingin benar-benar menguasai TWK dan mendapatkan nilai tinggi, pelajari materi-materi penting di atas secara mendalam. Fokuskan waktu belajarmu pada sejarah perumusan Pancasila, pasal-pasal kunci UUD 1945, nilai-nilai toleransi dalam Bhinneka Tunggal Ika, struktur pemerintahan Indonesia, hingga ancaman ideologis dan integritas ASN. Gabungkan dengan latihan soal intensif dan simulasi CAT agar kemampuanmu terasah serta gunakan modul dari PLC Pekanbaru yang dapat kamu akses di seluruh marketplace resmi PLC Pekanbaru.
 
Modul Terlengkap
 
Kalau ingin belajar secara lebih sistematis, kamu bisa bergabung dengan PLC Pekanbaru, tempat belajar yang sudah terbukti menghasilkan siswa-siswa terbaik yang lolos sekolah kedinasan tiap tahunnya. Yuk gabung sekarang!
 
Bimbel Terbaik
***
Bimbel PLC Pekanbaru merupakan Bimbel Persiapan Sekolah Kedinasan terbaik di Pekanbaru. Bimbel PLC menyediakan berbagai program pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan minat siswa mulai dari Les Bebas, Les Kelas, Les Private, Les Akademik & Psikologi, Les Jasmani, hingga Les Persiapan selama 1 tahun. Bimbel PLC Pekanbaru memanfaatkan teknologi terkini dalam proses pembelajaran, seperti penggunaan Aplikasi PLC Siswa untuk mendukung pembelajaran, simulasi tes berbasis CAT, Les Online dan TryOut Online melalui aplikasi, fitur pembahasan soal secara GRATIS, sehingga mempermudah akses siswa dalam melaksanakan pembelajaran. Selain itu, tersedia juga Modul Belajar dengan UPDATE SOAL setiap tahunnya agar siswa lebih mantap lagi dalam mengasah soal-soal persiapan tes. Bimbel PLC juga telah berhasil membantu meluluskan ratusan siswa lulus di kampus impian

Untuk kamu yang butuh persiapan tes secara maksimal, bimbingan belajar intensif, ayo bergabung bersama PLC Pekanbaru. Bersama PLC Pekanbaru, raih cita-citamu dari sekarang!

***

Dapatkan Program Les menarik lainnya di bawah ini

* Bimbel Kedinasan Terbaik di Pekanbaru: https://www.plcpekanbaru.com/bimbel-kedinasan/

* Fitur Belajar Online Terbaik di Pekanbaru: https://www.plcpekanbaru.com/belajar-online/

* TryOut PREMIUM PLC Terbaik di Pekanbaru: https://www.plcpekanbaru.com/tryout-nasional/

* Tes PSIKOTES PLC Terbaik di Pekanbaru: https://psikotes.plcpekanbaru.com/dashboard/

 
Untuk Informasi Lebih Lanjut, Kunjungi Kami:

Share: